Sobat Budaya Bali | Ekspedisi Bali Pertama!
36
post-template-default,single,single-post,postid-36,single-format-standard,ajax_updown_fade,page_not_loaded,,large,shadow3,wpb-js-composer js-comp-ver-4.5,vc_responsive,elementor-default,elementor-kit-103

Blog

Ekspedisi Bali Pertama!

12 Nov 2014, oleh Sobat Budaya Bali di Kegiatan

Komunitas Sobat Budaya Bali baru terbentuk bulan Agustus 2014. Keberadaan komunitas ini untuk membantu pendataan budaya di Bali. Bentuk kegiatannya berupa ekspedisi, penelitian dan pendataan budaya. Pada bulan Agustus 2014, Bali terpilih menjadi tujuan pertama peliputan ekspedisi Sobat Budaya dan RCTI untuk program kerja sama “Mencari Indonesia”.

Program “Mencari Indonesia” bertujuan untuk mempublikasikan elemen-elemen budaya Indonesia yang menarik namun tidak terekspos, dapat memberikan khazanah dan inspirasi yang kuat bagi masyarakat, namun dalam situasi genting karena terancam punah atau diklaim oleh negara lain. Ekspedisi Bali dalam program “Mencari Indonesia” akan berlangsung pada tanggal 6-10 Agustus 2014. Ekspedisi ini turut menghadirkan Ayushita Nugraha, salah satu artis yang juga mendukung gerakan ini.

Ada beragam jenis konten yang akan diliput, yaitu ornamen, arsitektur, tarian, alat musik, ritual, naskah dan prasasti. Kerajinan perak di Desa Celuk menjadi konten pertama. Kerajinan perak di Desa Celuk telah menjadi daya tarik wisata domestik dan mancanegara. Ada sekitar 1000 pengrajin perak di desa tersebut. Pada tahun 2008 sudah lebih dari 800 motif kerajinan perak asal Bali yang diklaim oleh warga negara asing. Hal itu mengakibatkan banyak permasalahan diataranya, perajinan yang mau melakkukan ekspor produk ke luar negeri harus berurusan dengan hukum karena tuduhan plagiarisme dan masyarakat harus berkarya ditengah kecemasan ancaman hukuman.

Berikutnya, konsep arsitektur Asta Kosala-Kosali di Puri Ubud. Ubud dikenal dengan berbagai daya tarik wisata sehingga berdampak pada munculnya penginapan modern. Pada dasarnya Bali telah memiliki konsep tradisional dalam bidang arsitektur “Asta Kosala-Kosali”. Puri Ubud menjadi suatu ikon Ubud masih menerapkan konsep itu meski digempur oleh pesatnya pariwisata.  Topik lainnya dari Puri Ubud adalah Ngaben. Pada 8 Agustus 2014, Puri Ubud menggelar upacara Ngaben untuk salah satu keturunan penglingsir Puri Ubud yang baru meninggal.

Konten lainnya adalah organisasi subak di kawasan Payangan dan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. Selain keindahan hamparan teraseringnya, subak menjadi hal yang vital dalam pengairan sawah. Namun, subak masih kurang mendapat perhatian pemerintah meskipun telah dinobatkan menjadi Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO. Petani di Bali juga terdesak dengan himpitan ekonomi yang berujung pada alih fungsi lahan. Subak terancam punah.

Simak liputan Ekspedisi Bali dalam segmen ‘Mencari Indonesia’ di Seputar Indonesia Pagi RCTI setiap hari Kamis, mulai pukul 06.00 WITA. Info lebih lanjut follow akun twitter @sobatbudayaBALI

  • WordPress
  • Google Plus
  • Facebook

Silakan komentar